Waspada! Ini Titik Rawan Bencana Angin Kencang di Kabupaten Malang

Kabupaten Malang, blok-a.com — Beberapa hari ini Malang Raya dilanda angin kencang. Cuaca ekstrem ini diramalkan oleh BMKG akan berlangsung sampai bulan Februari mendatang.

BPBD Kabupaten Malang telah menempatkan 4 pos lapangan di sejumlah titik rawan bencana banjir dan angin kencang.

“Empat kecamatan memiliki pos lap untuk mengcover beberapa wilayah kecamatan yang kami anggap sebagai daerah rawan bencana hidrometeorologi,” ujar Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Malang, Drs. Bambang Istiawan pada blok-a.com, Rabu (4/1/2023).

Pos lapangan tersebut berada di Kecamatan Tumpang, Ngantang, Tirtoyudo, dan Gedangan.

Untuk pos Kecamatan Tumpang mengcover wilayah Kecamatan Pakis, Jabung, Poncokusumo, Tumpang, Tajinan, dan Wajak.

Kemudian, pos di Kecamatan Ngantang mengcover wilayah Kecamatan Pujon, Ngantang, Kasembon.

Yang ketiga, pos di Kecamatan Tirtoyudo mengcover wilayah Kecamatan Turen, Dampit, Tirtoyudo, dan Ampelgading.

Terakhir, pos di Kecamatan Gedangan mengcover wilayah Kecamatan Gedangan, Sumawe, Bantur, Pagak, dan Donomulyo.

Sementara itu wilayah lain yang tercatat titik rawan bencana angin kencang di Kabupaten Malang adalah Kepanjen, Sumbermanjing Wetan, Singosari, Lawang, dan Karangploso.

Dari keterangan Bambang, pembagian pos lapangan tersebut berdasarkan peta rawan bencana, kajian risiko bencana, serta data kejadian bencana.

“Pos lap kami aktivasikan pada masa siaga darurat bencana hidrometeorologi,” terangnya.

Bambang turut memaparkan, BPBD mencatat jumlah bencana di Kabupaten Malang selama tahun 2022 sebanyak 222.

Dari data yang diberikan, bencana angin kencang paling banyak dialami di Kecamatan Pakis. BPBD mencatat ada 9 kali terjadi bencana angin kencang di wilayah tersebut.

Selain itu, BPBD juga mencatat wilayah Kecamatan Pakis mengalami 4 kali bencana hidrometeorologi atau banjir. (mg1/lio)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?