Kabupaten Malang, blok-a.com – Polisi datang ke lokasi kucing terpaku di pohon di Perumahan Puncak Permata Sengkaling Kecamatan Dau Kabupaten Malang.
Kedatangan polisi ke perumahan itu kemarin Rabu (19/6/2024) untuk menggali informasi tentang kucing yang meninggal terpaku di pohon di salah satu perumahan di Malang tersebut.
Anggota Polsek Dau telah memeriksa sejumlah saksi seperti penemu kucing terpaku di pohon dan pihak RT di perumahan tersebut.
“Kita sudah komunikasi dengan saksi sekaligus pemilik rumah di dekat pohon itu. Beliau bilang tidak apa-apa, cuma dia merasa kok ada yang tega melakukan itu ke kucing,” ujar Kapolsek Dau, Kompol Edi Hariadi ke awak media, Kamis (20/6/2024).
Edi juga mengatakan, anggotanya telah berkoordinasi dengan warga untuk menemukan siapa pelaku yang tega membunuh dan memaku kucing di pohon itu.
“Kami sudah berkoordinasi dengan RT dan Satpam setempat dalam rangka melakukan penyelidikan siapa sebenarnya orang yang melakukan perbhatan ini,” jelasnya.
Meskipun tidak ada korban manusia, polisi tetap dalami kasus ini. Sebab kucing yang terpaku di pohon itu meresahkan warga. Kenyamanan dan ketentraman warga di Perumahan Puncak Permata Sengkaling akhirnya terganggu.
Untuk itu, personel ditempatkannya untuk menjaga lokasi di waktu tertentu.
“Ini kewajiban kami untuk menjaga Kamtibmas. Guna memberikan kenyamanan bagi masyarakat, kita juga melakukan patroli rutin pada jam rawan,” kata dia.
Terpisah, Mira yang jarak rumahnya dekat pohon lokasi kucing terpaku berterimakasih atas respon cepat polisi.
Kaki kucing yang terputus di pohon pun kini sudah diamankan polisi dan dijadikan barang bukti.
“Sudah datang dan memeriksa TKP kemarin malam. Beliau juga mengimbau jika ada yang mencurigakan dan ada kejadian tersebut untuk segera dilaporkan kemudian sekurit RT/RW juga diminta patroli bersalah, jadi sudah aman sekarang,” pungkasnya.(bob)