Kota Malang, blok-a.com – Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Malang, terus mengejar target perekaman Kartu Tanda Penduduk (KTP) bagi pemilih pemula dalam pelaksanaan Pilkada 2024, pada 27 November mendatang.
Kepala Dispendukcapil Kota Malang, Dahliana Lusi mengatakan pihaknya akan terus mengejar target untuk mengoptimalkan perekaman KTP bagi para pemilih pemula di Pilkada 2024 ini. Dengan upaya jemput bola yang menyasar 51 SMA dan SMK wilayah Kota Malang.
“Kami melakukan upaya jemput bola perekaman KTP elektronik. Dan ada 51 sekolahnya dengan total 4586 siswa,” kata Dahliana.
Mengingat jenjang SMA dan SMK berada dibawah naungan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, maka pihaknya telah berkoordinasi dengan Cabang Dinas Pendidikan (Dispendik) Jawa Timur wilayah Kota Malang dan Kota Batu terkait dengan program tersebut.
“Kami difasilitasi untuk zoom dengan para kepala sekolah,” terangnya.
Dahlia menjelaskan, nantinya secara teknis bahwa proses pelayanan perekaman KTP elektronik bagi para pemilih pemula akan dibuka hingga 27 November mendatang. Atau saat pelaksanaan Pilkada 2024.
Jika pada pelaksanaan Pilkada 2024 pemilih masih belum mendapatkan bentuk fisik KTP elektronik, maka bisa diganti dengan menunjukkan Identitas Kependudukan Digital (IKD).
“IKD itu bisa diterima saat pencoblosan,” pungkasnya.
Berdasarkan data dari Dispendukcapil Kota Malang, total cakupan perekaman KTP sebanyak 663.178 jiwa, dari jumlah tersebut masih terdapat hingga 8.600 jiwa yang belum melakukan perekaman.
Kemudian, dari jumlah tersebut 4.586 diantaranya merupakan pelajar yang ditargetkan melakukan perekaman KTP elektronik.