Peletakan Batu Pertama Revitalisasi Alun-Alun Merdeka Bakal Dilakukan, Ini Fokus Pembangunannya

Petasan di Alun-Alun Merdeka Malang saat Malam Lailatul Qadar, Ini Kata Polisi
Suasana Alun-alun Merdeka Malang (blok-a/Satria Akbar Sigit)

Kota Malang, blok-a.com – Alun-Alun Merdeka akan segera dipermak oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Malang dalam waktu dekat.

Hal ini tak lepas dari dukungan Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Jatim yang telah menyiapkkan dana sekitar Rp 6 miliar.

“Targetnya pada bulan ini ada peletakan batu pertama Karena dari Bank Jatim sebagai pihak yang menyediakan CSR sudah siap,” ungkap Pj Walikota Malang Wahyu Hidayat.

Wahyu menerangkan, desain baru Alun-Alun Merdeka terinspirasi dari dua ikon kota Malang, Kajoetangan Heritage dan Alun-Alun Tugu yang juga dihiasi ornamen lampu berwarna hijau dan kuning keemasan.

Rencananya, setelah revitalisasi, ketiga landmark Kota Malang itu nantinya dikonsepkan akan saling berhubungan.

Wahyu menekankan bahwa fokus utama adalah meningkatkan kenyamanan pengunjung. 

“Kursi-kursi baru akan ditambahkan, air mancur diperbaiki, taman bunga dipercantik, dan arena playground diperluas untuk menunjang aktivitas rekreasi keluarga,” terangnya.

Namun, revitalisasi tidak hanya menyentuh aspek fisik. Penataan parkir dan lalu lintas di sekitar alun-alun juga menjadi perhatian utama. Tak hanya itu, penertiban pedagang kaki lima juga masih menjadi fokus utama untuk revitalisasi alun-alun ini.

“Kami telah berupaya untuk menindak tegas pedagang kaki lima di sekitar alun-alun. Bahkan, kami menyiagakan Satpol PP agar rutin berpatroli. Namun, masih saja ada pedagang yang masuk ke area alun-alun,” imbuh Wahyu.

Sebelum finalisasi, Pemkot Malang juga masih akan membuka diri terhadap saran dari masyarakat. 

Masukan dari berbagai komunitas masyarakat masih akan diterima untuk memastikan revitalisasi ini selaras dengan kebutuhan dan keinginan warga Kota Malang.

Wahyu menambahkan, revitalisasi ini tujuannya lebih dari sekadar mempercantik. Revitalisasi Alun-Alun Merdeka diharapkan dapat menjadikannya ruang publik yang inklusif dan bermanfaat bagi semua. 

Oleh karena itu, berbagai saran tentang detail desain, fasilitas baru, strategi keberlanjutan, dan rencana acara di Alun-Alun Merdeka yang direvitalisasi masih terbuka. 

Salah satunya adalah tentang kenyamanan masyarakat dalam beribadah di Masjid Agung Jami yang berada di sebelah utara Alun-Alun Merdeka.

“Saran dari masyarakat masih kita terima, termasuk menyesuaikan revitalisasi dengan keberadaan Masjid Agung Jami Kota Malang,” jelas Wahyu.