Kota Malang, blok-a.com – Kota Malang dikenal sebagai kota yang dingin. Tapi tahukah anda jika salah satu ikon kuliner di Kota Malang ini adalah es teler? Jika anda berkunjung ke Malang dan bertanya pada warga sekitar tentang es teler yang enak, pasti anda akan diarahkan ke Es Teler Dempo No 7.
Es Teler Dempo No 7 adalah saalah satu warung es legendaris di Kota Malang yang sudah menggoyang lidah pelanggan dengan es khas mereka sejak tahun 1978. LOkasinya ada di Jalan Gede, belakang SMA Katolik Santo Albertus, atau terkenal juga wilayah Dempo.
Warung ini memiliki sejarah panjang yang dimulai dari pendirinya, Supandri. Awalnya berjualan es dawet, Supandri kemudian beralih ke es teler, menciptakan cita rasa yang khas dan memikat banyak pelanggan.
Kini, warung ini dikelola oleh generasi kedua, Sri Wahyuni, yang dengan tekun menjaga keaslian resep dan racikan es dari sang pendiri dan mulai dialihkan kepada gnerasi ketiga, Adi Firmansyah.
Es Teler Dempo No 7 menjadi ikon kuliner Malang dengan berbagai varian menu yang terkenal, seperti tentu saja es telernya, es durian, es mocca, es campur, es buah, dan kacang ijo. Sri Wahyuni, menegaskan bahwa selain kualitas rasa, pelayanan yang ramah dan baik kepada pelanggan juga menjadi fokus utama mereka.
Jumlah penjualan mencapai puncaknya pada hari-hari aktif, mencapai 500 mangkuk per hari, dan melonjak hingga 1.000 mangkuk di akhir pekan. Dengan harga berkisar antara Rp14.000 hingga Rp24.000, Es Teler Dempo No 7 tetap menjaga harga yang terjangkau.
Kedai ini buka setiap hari mulai pukul 09.00 hingga 16.00 WIB, bahkan pada hari raya. Meskipun menghadapi persaingan bisnis yang ketat, namun pamor yang sudah dibangun tetap menjaga keberlanjutan warung ini hingga saaat ini.
Es Teler Dempo No 7, dengan sejarah dan cita rasa yang melekat, tidak hanya menjadi tempat makan, tetapi juga menyajikan pengalaman kuliner yang menghubungkan generasi dan mengabadikan kenangan manis dalam setiap sajian es mereka. (mg1/bob)