Kota Batu, blok-a.com – Proyek jembatan layang atau flyover penghubungan Kabupaten Malang dan Kota Batu bakal terealisasi.
Proyek jembatan flyover penghubung dua daerah itu merupakan upaya dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Batu.
Proyek itu bakal terealisasi karena usulan dari DPUPR Kota Batu sudah didengar pemerintah pusat. Pemerintah pusat mendengar usulan pembangunan itu saat kunjungan Presiden RI Kamis (15/12/2023) kemarin.
“Kemarin saat kunjungan Presiden dan Menteri PUPR dalam Peresmian Pasar Induk kami menyodorkan usulan tentang pembangunan Jurang Susuh ke Kementerian PUPR. Peluang itu tidak kami sia-siakan demi masyarakat Kota Batu,” ujar Kepala DPUPR Kota Batu, Alfi Nurhidayat kepada awak media , Senin (18/12)
Diungkapkan Alfi , usulan proyek pembangunan flyover Jurang Susuh kepada para pimpinan tinggi tersebut dianggap DPUPR Kota Batu sangat penting. Hal itu dikarenakan jalur tersebut sangat curam dan sering terjadi kecelakaan.
“Terkait usulan pembangunan flyover Jurang Susuh kami sangat sepakat. Ini karena memang dari hasil pemetaan yang dilakukan Dishub Kota Batu bahwa jalan penghubung antara Kabupaten Malang dan Kota Batu via Jurang Susuh Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu masuk sebagai zona kecelakaan berisiko tinggi,” imbuhnya
Untuk itu pihaknya meminta agar eksekutif melalui DPUPR mengusulkan pembangunan fly over di jalur curam tersebut di APBD 2024. Kalau belum harus masuk perencanaan di 2024.
Bahkan ketika anggaran tidak mencukupi, Ia mendorong agar jalur tersebut dilimpahkan ke Pemprov Jatim.
“Kalau APBD Kota Batu tidak mencukupi, maka jalur tersebut bisa diusulkan ke provinsi atau mungkin melalui APBN. Karena memang kami menilai ini urgent maka sudah saatnya ada perbaikan di Jurang Susuh dilakukan dan masuk dalam progam prioritas,” pungkasnya. (mg1/bob)