Sederet Kasus Bunuh Diri Mahasiswa UB yang Pernah Gemparkan Publik

Universitas Brawijaya (blok-A.com/Syams Shobahizzaman)

Blok-a.com – Kasus bunuh diri yang terjadi di lingkungan Universitas Brawijaya (UB) Malang, Jawa Timur, belakangan ini menjadi perhatian publik.

Diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswi diduga melakukan aksi bunuh diri dengan melompat dari gedung Fakultas Ilmu Komputer (FILKOM) UB, Kamis (14/12/2023) sekira 10.30 WIB.

Salah satu staff UB, MK turut membenarkan peristiwa tersebut. Menurut keterangannya, mahasiswa itu melompat dari lantai 12 dan terjatuh di lantai 4.

“Benar di Filkom, bundir (bunuh diri),” kata MK dikonfirmasi blok-a.com, Kamis (14/12/2023).

Kasus bunuh diri ini sebenarnya bukan pertama kali terjadi di kalangan mahasiswa UB. Sebelumnya, terdapat beberapa kasus serupa, namun di lokasi yang berbeda-beda.

Dirangkum Blok-a.com, Kamis (14/12/2023), berikut deretan kasus bunuh diri mahasiswa UB yang pernah terjadi.

7 Agustus 2017

Pada 7 Agustus 2017 lalu, seorang mahasiswa UB bernama Lukman Arifin (21), ditemukan meninggal dunia di dalam kamar kosnya yang terletak di Jalan Kertoraharjo, Ketawanggede, Kota Malang.

Mahasiswa yang berasal dari Cimahi, Jawa Barat, itu diketahui meninggal usai melakukan bunuh diri dengan menghirup gas freon AC.

Hal tersebut dibuktikan dengan ditemukannya selang yang terhubung dari wajah korban dengan tangki freon AC yang masih menempel di mulut korban.

Penemuan jasad mahasiswa ini bermula saat salah satu tetangga mencium adanya bau busuk dari kamar kos korban. Selain itu, korban juga tak terlihat selama dua hari.

Merasa curiga, sang tetangga pun mendobrak pintu kamar korban. Ternyata benar Lukman sudah meninggal dunia dalam kondisi membusuk dan badan membengkak.

2 Desember 2021

Aksi bunuh diri mahasiswa UB kembali terjadi pada 2 Desember 2021. Novia Widyasari, mahasiswi Fakultas Ilmu Budaya (FIB) ditemukan meninggal dunia di dekat makam ayahnya di Mojokerto, Jawa Timur.

Diduga kuat ia bunuh diri dengan meminum sebuah racun. Dugaan ini menguat usai ditemukan cairan seperti teh dengan bau menyengat seperti racun di dekat jenazah korban.

Penyebab Novia melakukan hal ini dikarenakan ia depresi akibat diperkosa kekasihnya yang merupakan anggota kepolisian bernama Bripda Randy Bagus. Selain diperkosa, Novia juga dipaksa melakukan aborsi sebanyak dua kali dalam kurun waktu 2020-2021.

Usai disebut-sebut menjadi penyebab Novia bunuh diri, Rendy pun dikeluarkan dari anggota Polri sekaligus menjadi tersangka dan ditahan di rutan Polda Jatim.

5 September 2022

Setelah satu tahun berlalu kasus bunuh diri Novia Widyasari, pada 5 September 2023 kembali terjadi kasus bunuh diri yang dilakukan mahasiswa Fakultas Kedokteran UB.

Pada kasus bunuh diri kali ini, korban yang berinisial AR (29) mengakhiri hidupnya dengan gantung diri di rumah kontrakannya, di Jalan Monginsidi, Kecamatan Klojen, Kota Malang.

Jasadnya ditemukan pertama kali oleh dua teman korban, yakni HA (28) dan DP (34). Keduanya melihat korban gantung diri dengan menggunakan sprei di depan kamar. Saat itu tubuh korban tampak membiru dan diperkirakan sudah meninggal beberapa jam sebelum ditemukan.

Menurut informasi yang beredar, permasalahan dengan kekasih diduga jadi penyebab AR mengakhiri hidupnya.

(hen)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?