Selangkah Maju Sambut PON 2027, FORKI Jawa Timur Gelar Kejurprov di GOR Ken Arok

FORKI JATIM Gelar Kejurprov di GOR Ken Arok (28/6/2024) - (Satria Akbar Sigit/blok-a.com)
FORKI JATIM Gelar Kejurprov di GOR Ken Arok (28/6/2024) - (Satria Akbar Sigit/blok-a.com)

Kota Malang, blok-a.com – Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024 masih akan dilangsungkan pada 8 September 2024 nanti. Namun Federasi Olahraga Karate-Do Indonesia (FORKI) Jawa Timur sudah selangkah lebih maju dengan menyiapkan para bibit atlet yang akan dibina untuk PON 2027. Dengan menggelar Kejuaraan Tingkat Provinsi (Kejurprov) di GOR Ken Arok, Kota Malang, pada Jumat (28/6/2024).

Persiapan dini ini adalah sebuah upaya untuk menjaga agar regenerasi atlet karate Jawa Timur bisa terus dilakukan. Selain itu, kejuaraan ini juga menjadi sarana pemanasan bagi 29 daerah di Jawa Timur untuk menyambut Porprov 2025 nanti.

“Kejurprov ini semata untuk menccari bibit atlet yang mana akan kita lakukan semacam seleksi ulang ditingkat provinsi untuk PON 2027. Pembinaan kali ini supaya ada regenerasi dan penyeimbang bibit atlet yang lebih baik,” terang Samsul Muarif, Ketua Umum FORKI Jawa Timur.

Dalam Kejurprov kali ini, antusiasme para atlet sangat luar biasa. Tercatat sekitar 2500 atlet karate asal 29 daerah di Jawa Timur dari 62 klub, berkompetisi untuk meraih gelar juara.

“Peserta sekitar 2500, jadi Kejurprov di Kota Malang ini saya rasa sangat spektakuler. Tahun lalu saat diadakan di Magetan pesertanya tidak sampai sebanyak ini. Ini sebuah berkah untuk panitia Kota Malang dan teman-teman perguruan di Jatim,” ujar Samsul.

Sementara itu, Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat yang hadir dalam pembukaan kejuaraan tersebut. Mengatakan bahwa momen ini adalah sebuah poin penting dalam pengembangan atlet karate di Kota Malang sendiri.

Dengan adanya kejuaraan yang melibatkan berbagai daerah, diharapkan menjadi sebuah motivasi tersendiri bagi para atlet Kota Malang untuk semakin berkembang.

“Harapannya, dengan adanya kejuaraan ini bisa menelurkan atlet yang mewakili Jawa Timur, untuk bertanding di PON 2027. Terutama pasti atlet dari Kota Malang, karena dengan bersaing dengan atlet dari wilayah lain ini akan menumbuhkan kualitas atlet,” tuturnya.

Sebagai tuan rumah, Wahyu sendiri mengharapkan para atlet dapat memberikan yang terbaik. Bahkan jika memungkinkan, Kota Malang dapat meraih juara umum Kejurprov, sehingga para atlet mendapatkan dorongan motivasi tambahan untuk kedepannya.

“Sebagai tuan rumah saya memberikan semangat, dan saya juga ingin kegiatan ini berjalan sukses dengan menjunjung tinggi sportivitas. Untuk atlet Kota Malang, target kalau bisa sebagai tuan rumah ya juara umum,” ujarnya. (art/gni)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?