Kota Malang, Blok-a.com – Ilmu bela diri adalah suatu seni yang mempelajari teknik-teknik untuk membela diri dari serangan orang lain, termasuk dari begal yang marak jadi perbincangan akhir-akhir ini.
Ilmu ini telah ada sejak zaman dahulu dan telah berkembang menjadi berbagai macam aliran, seperti karate, judo, taekwondo, pencak silat, dan lain-lain. Nah, salah satunya adalah teknik bela diri Muaythai yang datang dari Thailand.
Kali ini, salah satu klub Muaythai di Kota Malang, Muaythai FightClub, membagikan bagaimana teknik untuk tangkis pisau. Teknik ini diperlukan jika saat terdapat begal mengancam.
“Jadi ini untuk pertarungan jarak dekat, dan dilakukan cepat,” ujar salah satu pelatih, Joy, pada Minggu (28/1/2024).
Yang pertama untuk tangkis pisau adalah seseorang harus memperhatikan tangan mana senjata tajam itu berada saat ada begal. Perhatikan arah lawan yang akan menebas pisau ke badan. Kemudian, tangkis serangan tersebut dengan lengan tangan yang disilangkan. Ketika menangkis, jangan mengepalkan telapak tangan.
Ketika lawan mendorong pisau, berikan tekanan tangkisan ke arah bawah sehingga pisau tidak mengenai tubuh.
Kemudian, genggam dengan kuat tangan lawan yang memegang pisau dan dengan cepat putarlah ke arah jarum jam.
Berikan dorongan hingga tangan lawan kehilangan tenaga. Ketika memutar lengan lawan, tetaplah mencengkeram kelingking lawan sehingga pisau terjatuh.
Segera ambil pisau yang terjatuh tanpa melepas cengkraman kepada kelingking lawan.
“Nah itu pisau bisa kita ambil atau ditendang, dan kita bisa berikan serangan balik kepada lawan ini sebagai bentuk pertahanan diri ya,” ujar dia.
Langkah di atas harus sering dipelajari di rumah. Pasalnya, ketika bertemu dengan begal atau lawan, mental seseorang tidak boleh panik. Selama melawan harus tetap tenang dan fokus untuk melindungi diri.
“Yang paling penting itu jangan panik. Mental psikologis harus dilatih terus supaya tidak takut melawan begal,” lanjutnya.
Tips ini bisa dilakukan siapa saja, baik laki-laki atau perempuan. Namun, pihaknya juga menghimbau agar bisa menjaga diri dengan tidak pulang terlalu larut malam.
“Selain itu juga kalau bisa jangan pulang sendirian di saat seperti ini,” ujar dia. (wdy/bob)