Kota Malang, blok-a.com – Memasuki masa kampanye hari kelima, Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Kota Malang melangsungkan kampanyenya bertajuk Kampanye Dalam Bentuk Lain di Lapangan SSB Halilintar Kelurahan Bareng, Minggu 3 Desember 2023.
Dalam rangkaian kampanye Nasdem Kota Malang tersebut, masyarakat Kelurahan Bareng disuguhkan berbagai tontonan seperti Jaran Kepang Nronggo Kids, Macan-macanan, dan Celaket Flower Festival yang dibumbui oleh tarian para kader wanita menggunakan kaos bertuliskan Amin Presiden 2024.
Tidak hanya orang dewasa, anak-anak sekitar pun turut menonton pertunjukan dalam kampanye tersebut. Sementara dalam UU No.7 Tahun 2017 tentang Pemilu, warga negara Indonesia (WNI) yang tidak memiliki hak pilih dalam kegiatan kampanye dilarang diikutkan terutama anak-anak.
Menanggapi hal ini, berhubungan dengan hadirnya beberapa perwakilan Bawaslu untuk mengawasi kegiatan kampanye, anggota DPR RI yang kini mencalonkan diri untuk periode ketiga-nya Kresna Dewananta Phrosakh mengatakan bahwa anak-anak yang hadir bukan sasaran kampanye.
Melainkan, mereka hanya menonton pertunjukan budaya yang disuguhkan. “Kepada Bawaslu, untuk anak-anak yang hadir di sini bukan karena kita mengundang anak-anak. Tetapi kita tahu anak-anak ingin melihat tontonan asli budaya Indonesia, sehingga anak-anak ini bisa mengerti bahwa pasti banyak budaya-budaya Indonesia yang ingin ditampilkan,” tuturnya.
Dalam kampanye ini, DPD Nasdem Kota Malang mengundang seluruh anggotanya yang maju dalam pemilihan umum tahun 2024 sebagai calon legislatif, baik itu caleg DPRD Kota Malang, DPRD Jawa Timur, dan DPR RI.
Kampanye tersebut dimulai dengan membaca Al Fatihah untuk seluruh masyarakat Palestina, dipimpin Ketua DPD Partai Nasdem Kota Malang Abdul Hanan Jalil. “Karena saat ini saudara-saudara kita yang ada di Palestina Tengah mengalami pendzoliman oleh Zionis Israel,” ajaknya.
Setelahnya, seluruh calon legislatif yang datang ke acara tersebut dikenalkan satu per satu agar masyarakat secara langsung dapat tahu siapa saja individu yang ditawarkan oleh Partai Nasdem, contohnya Kresna.
“Hal ini bagaimana agar supaya para hadirin yang datang semua kenal, terutama warga Bareng, terhadap anggota DPR RI yang mewakili para hadirin sekalian termasuk di Jakarta, di Senayan,” ujar Hanan.