Menyantap Bubur Madura Legend di Malang, Pas untuk Sarapan 

Bubur Madura legendaris di Pasar Besar Kota Malang. (dok. Google review)
Bubur Madura legendaris di Pasar Besar Kota Malang. (dok. Google review)

Kota Malang, blok-a.com – Berburu kuliner di Malang memang tak ada habisnya. Setiap sudut kotanya memiliki kudapan lezat yang tak boleh terlewatkan untuk dicoba. Salah satunya yakni Bubur Madura di pojok Pasar Besar Malang. 

Lokasinya yang strategis membuat kuliner manis ini mudah dijumpai. Yakni di Jalan Kyai Tamin, Sukoharjo, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Jawa Timur. 

Tepatnya di seberang Pasar Besar Malang, di depan Toko Sncak Simpang Tiga Jaya. Meskipun tidak memiliki tempat yang proper karena hanya lesehan di depan toko kue, namun destinasi kuliner satu ini tak pernah sepi pembeli. 

Cara berjualannya masih tradisional, seporsi bubur Madura disajikan di atas rinjing atau keranjang yang terbuat dari ayaman bambu. Jika makan di tempat, pembeli bisa duduk di kursi plastik sederhana.

Seperti bubur Madura pada umumnya, ada tiga jenis bubur yaitu ketan hitam, jenang grendul, dan bubur sumsum. Yang membedakan, bubur sumsum di warung ini selain lembut, juga ada potongan semacam ketan kelapa di dalamnya. Sehingga menambah tekstur rasa.

Jika memilih bubur campur, ketiga bubur akan dituang di atas piring, lalu disiram santan kental dan juga gula jawa cair di atasnya. Perpaduan manis gurih bercampur menjadi satu, hidangan ini sangat cocok dinikmati untuk sarapan pagi yang tak terlalu berat. 

Bubur yang sudah eksis sejak tahun 1980-an ini dibanderol cukup murah meriah. Hanya mulai dari Rp5 ribu per porsi.

Buka setiap hari mulai pukul 08.00 WIB sampai habis atau sekitar pukul 10.30 WIB.

Jika tak ingin kehabisan dan antre panjang, kalian bisa datang lebih awal. Tak jarang, para pembeli sudah mulai antre sebelum jam buka. 

Jadi tunggu apa lagi, segera cicipi dan rasakan kelezatan kuliner legendaris Bubur Madura Pasar Besar Malang. (ptu/lio)

Kirim pesan
Butuh bantuan?
Hai, apa kabar?
Apa yang bisa kami bantu?